Michael Heart a.k.a Annas Allaf
Asal Syria.
Genre Alternative rock
Alternative pop
Tahun aktif 1990 – sekarang
Perusahaan rekaman Annas Music
Situs web michaelheart.com
Instrumen khusus
gitar
Michael Heart, adalah pencipta sekaligus penyanyi Amerika Serikat. Ia lahir di Suriah dan kedua orangtuanya berasal dari Suriah. Nama aslinya Annas Allaf, sedangkan Michael Heart adalah nama panggungnya[1]. Heart tumbuh dengan berbagai latar belakang budaya. Ia besar di Swiss, Austria, Timur Tengah, dan Amerika Serikat.[2]
Biografi
Heart mulai memainkan gitar dan piano pada usia 10 tahun. Ketika remaja, ia mulai menggubah lagu dan menyanyikannya sendiri. Setelah lulus dari jurusan teknik audio (audio engineering) di Full Sail University, California, tahun 1990, Heart pindah ke Los Angeles. Heart membuka studio rekaman lokal di rumahnya dan disana ia mengasah kemampuannya sebagai seorang teknisi rekaman dan gitaris.[3]
Heart telah bekerja sama dengan sejumlah artis terkemuka selama 18 tahun terakhir, misalnya Brandy, Will Smith, Toto, Natalie Cole, The Temptations, Phil Collins, Patty LaBelle, The Pointer Sisters, Earth Wind & Fire, Ricky Lee Jones, Lou Rawls, Jesse McCartney, Hillary Duff, Jessica Simpson, Jennifer Paige, Al Jarreau, K-Ci & Jojo, Deborah Cox, Monica, Taylor Dayne, Keiko Matsui, Steve Nieves, Luis Miguel dan Tarkan. Heart juga fasih dalam berbahasa perancis. Hal ini mempermudah langkahnya untuk sejumlah artis perancis: Calogero (The Charts), Marc Lavoine, dan Veronique Sanson. Ia juga pernah bekerjasama dengan produser David Foster. Sebagian besar pekerjaan Heart di dalam studio, namun, Ia juga berkeliling sebagai gitaris flamenco dan menjadi personel band smooth jazz , Jango.[4]
Heart memperoleh perhatian dunia ketika ia menulis lagu We Will Not Go Down, yang merupakan bentuk simpatinya atas tragedi pembantaian Israel ke Gaza, Akhir Desember 2008 hingga Januari 2009. Lagu ini ia sediakan secara gratis untuk di-download dari situs pribadinya, namun ia menyarankan dalam situsnya untuk memberikan donasi untuk Gaza melalui United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East.
Hingga 9 Februari 2009, We Will Not Go Down telah di-view hingga 1,021,000 kali di Youtube, mp3-nya di-download sebanyak 325,000 kali, dan telah mendapatkan email respon sebanyak 10,000 email, komentar dan pesan.[5]
Heart juga merilis album bertajuk Unsolicited Material yang beraliran pop/rock dengan tema yang serius, misalnya kekerasan rumah tangga (Finally Free) perzinaan (Living in Sin), dan perang (Damaged World).
Diskografi
Album
* Unsolicited Material (2009)
Single
* "We Will Not Go Down (Lagu untuk Gaza)"
* Situs resmi
* Membela Gaza dengan Nada
Catatan
1. ^ http://sabili.co.id/index.php/20090127807/web/-Membela-Gaza-dengan-Nada.html
2. ^ http://www.michaelheart.com/Michael_Heart_Bio.html
3. ^ http://www.michaelheart.com/Michael_Heart_Bio.html
4. ^ http://www.michaelheart.com/Michael_Heart_Bio.html
5. ^ http://www.michaelheart.com/Song_for_Gaza.html
Michael Heart
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
WE WILL NOT GO DOWN (Song for Gaza)
BalasHapus(Composed by Michael Heart)
Copyright 2009
A blinding flash of white light
Lit up the sky over Gaza tonight
People running for cover
Not knowing whether they’re dead or alive
They came with their tanks and their planes
With ravaging fiery flames
And nothing remains
Just a voice rising up in the smoky haze
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who’s wrong or right
But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight